Awas! Kebanyakan Makan Junk Food Bisa Tumpuk Risiko Penyakit
Makanan siap saji atau junk food merupakan salah satu opsi makanan yang nikmat dan cepat dalam penyajiannya, namun jenis makanan seperti ini memiliki kecenderungan tinggi akan kalori serta memiliki sedikit nutrisi. Mengkonsumsi makanan siap saji secara berkelanjutan juga dapat meningkatkan risiko penyakit seperti obesitas, diabetes, jantung hingga kanker.
Meskipun makanan siap saji memang masih aman bagi kesehatan jika dikonsumsi tidak berlebihan namun ada beberapa faktor yang menyebabkan makanan siap saji perlu dikurangi atau dihindari oleh sebagian orang. Banyak makanan cepat saji yang mengandung gula, lemak, maupun garam yang menyebabkan tinggi akan kalori, selain itu beberapa makanan siap saji juga diolah menggunakan minyak trans atau lemak jenuh yang tidak baik untuk tubuh karena meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Adapun beberapa bahaya lain yang dapat disebabkan oleh konsumsi berlebih dari makanan siap saji diantaranya adalah sebagai berikut
- Meningkatkan Penambahan Berat Badan
Orang yang mengkonsumsi berlebih makanan siap saji menyebabkan rentan mengalami peningkatan berat badan, hal ini juga dapat berujung dengan terjadinya obesitas serta perut buncit. Beberapa risiko tersebut dapat terjadi akibat kandungan kalori serta lemak yang tinggi dalam makanan siap saji.
- Meningkatkan Risiko Terkena Diabetes Tipe 2
Kandungan kalori, lemak, serta karbohidrat yang tinggi dalam makanan cepat saji juga meningkatkan risiko penambahan gula darah dalam tubuh, jika berkelanjutan dapat mengganggu produksi insulin. Hal tersebut meningkatkan kemungkinan penyakit diabetes tipe 2.
- Dapat Meningkatkan Risiko Terjadinya Penyakit Jantung & Kanker
Makanan siap saji yang kebanyakan diproses dengan cara digoreng dapat menimbulkan lemak trans dan kolesterol yang teroksidasi sehingga menyebabkan penyumbatan serta kerusakan pada dinding pembuluh darah, hal ini lah yang menjadi awal dari penyakit hipertensi hingga dapat berujung pada timbulnya penyakit jantung dan stroke. Selain itu kandungan karsinogenik yang dihasilkan dari proses penggorengan dengan minyak yang digunakan berulang dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit kanker.
- Dapat Menyebabkan Kerusakan Pada Gigi
Tidak hanya dari segi makanan, minuman yang biasa dihidangkan pada makanan siap saji biasanya berupa minuman bersoda dan manis dengan kandungan gula dan karbohidrat yang tinggi. Kandungan tersebut dapat menimbulkan produksi asam yang dapat merusak gigi.
Beberapa risiko penyakit yang dihadirkan dari konsumsi berlebih makanan siap saji tersebut juga dapat menimbulkan adanya Sindrom Metabolik, yakni sindrom yang terjadi akibat adanya sekumpulan gejala penyakit yang menyerang seseorang. Kondisi ini meliputi adanya hipertensi, kadar gula darah tinggi, dislipidemia, dan obesitas sehingga memperbesar kemungkinan terjadinya penyakit jantung, stroke serta diabetes.
Adapun beberapa gejala yang biasanya timbul pada Sindrom Metabolik ini adalah seperti :
- Perut membuncit
- Sering merasa haus
- Frekuensi buang air kecil meningkat
- Tubuh mudah lelah
- Sakit kepala
- Pegal-pegal
- Sesak napas
Perubahan gaya hidup perlu dilakukan guna mencegah terjadinya Sindrom Metabolik dari konsumsi makanan siap saji yang berlebih, hal tersebut dapat dimulai dengan mulai mengurangi konsumsi makanan siap saji dan menggantinya dengan konsumsi makanan yang bergizi. Selain itu, dapat juga melakukan olahraga ringan secara rutin minimal 30 menit setiap harinya, ini berguna untuk membantu menurunkan kondisi berat badan menjadi ideal.
Baca juga : Waspadai Gangguan Irama Jantung dengan MENARI
0 Disukai
523 Kali Dibaca
Belum Ada Komentar