Kamis, 25 Februari 2021 14:28 WIB

Pencegahan Diabetes Mellitus

picture-of-article

Pencegahan Diabetes Mellitus dapat dilakukan melalui pengelolaan pola makan dan pola aktivitas. 

Mengonsumsi aneka ragam makanan

Tidak ada satupun jenis makanan yang mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan agar terhindar dari penyakit. Maka dibutuhkan jenis-jenis makanan yang beranekaragam guna menjaga kesehatan tubuh, yang terdiri dari:

  • Makanan Pokok, merupakan sumber karbohidrat dan energi utama bagi tubuh. Sumbernya adalah nasi, jagung, kentang, umbi-umbian, tepung-tepungan (mie, roti, biskuit, kerupuk). Anjuran konsumsi 3-4 porsi per hari.
  • Sayuran dan buah, merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat. Anjuran konsumsi sayur 3-4 porsi per hari, sedangkan buah diajurkan 2-3 porsi per hari.
  • Lauk pauk, merupakan sumber protein dan mineral. Sumber protein dibagi 2 yaitu hewani dan nabati.
    • Sumber hewani antara lain telur, ikan, ayam, daging, makanan laut.
    • Sumber nabati antara lain tempe, tahu, dan kacang-kacangan. Anjuran konsumsi yaitu 4-5 porsi dalam sehari.
  • Batasi konsumsi gula, garam, dan lemak (puncak).
    • Gula (gula pasir, gula merah, gula batu, pemanis buatan, madu) 2 sendok makan per hari.
    • Garam 1 sendok teh per hari. Berhati-hatilah kandungan garam pada kecap, saus sambal/tomat, makanan kemasan, dan makanan yang diawetkan.
    • Lemak/minyak 5 sendok makan per hari atau setara dengan 5 potong makanan yang digoreng. Berhati-hatilah pada lemak terselubung (makanan tidak digoreng namun mengandung margarin/mentega didalamnya).
  • Konsumsi air putih 8 gelas (@250 ml) per hari.

Secara umum, pola aktivitas atau olahraga memiliki 3 tujuan/sasaran utama untuk meningkatkan derajat sehat dinamis, Santosa (2020) menyebutkan diantaranya yaitu:

  1. S1 - Sasaran 1
    Memelihara kemampuan gerak yang masih ada, serta bila mungkin mengusahakan peningkatan luar pergerakan pada semua persendian melalui latihan peregangan.
  2. S2 - Sasaran 2
    Memelihara dan meningkatkan kemampuan otot untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan gerak lebih lanjut.
  3. S3 - Sasaran 3
    Sasaran utama olahraga kesehatan adalah memelihara kemampuan aerobik yang telah memadai atau meningkatkan kapasitas aerobik.

Apa tujuan olahraga bagi Diabetisi?
Pengaturan dosis latihan untuk Diabetisi dilakukan agar tujuan olahraga dapat tercapai, yaitu:

  • Meningkatkan kepekaan insulin
  • Mencegah kegemukan
  • Memperbaiki aliran darah
  • Merangsang pembentukan glukogen baru
  • Meningkatkan kemampuan otot jantung dan paru
  • Menurunkan tekanan darah

Prinsip Olahraga untuk Mencegah DM
Upaya mencegah DM melalui olahraga sama seperti mencegah faktor risiko penyakit kronis lainnya, yaitu dengan melakukan olahraga kesehatan. 
Dosis olahraga kesehatan:

  • Frequency: 3-5 kali/ minggu
  • Intensity: 65% - 80%
  • Time: 10 - 30 menit
  •  Type: latihan aerobik, kekuatan otot, fleksibilitas, dan keseimbangan

Perlu diingat bahwa berolahraga yang teratur dan terukur dapat membantu seseorang untuk meningkatkan kemampuan fisiologis, kebugaran, dan mencegah terkena faktor risiko penyakit. Kemampuan fisiologis dan kebugaran yang baik dapat menunjang kinerja kerja tubuh kita dalam melakukan aktivitas fisik sehari-sehari.

Baca juga : Penatalaksanaan Diabetes Mellitus

0 Disukai

1453 Kali Dibaca