Bahayakah Cacar Monyet? Bagaimana Langkah Tepat Mencegahnya?
Penyakit Cacar Monyet atau yang juga dikenal sebagai Monkeypox kini menjadi salah satu perhatian masyarakat di Indonesia, setelah sebelumnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menyampaikan adanya 1 pasien positif cacar monyet. Namun, bahayakah cacar monyet ini? dan bagaimana langkah tepat untuk mencegah penularannya?
Kekhawatiran terkait tingkat bahaya dari penyakit cacar monyet ini bukan tanpa alasan, hal ini dikarenakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan cacar monyet menjadi darurat kesehatan global pada awal 2022 lalu. Diketahui setidaknya terdapat 40.000 orang dari 90 negara telah terinfeksi virus cacar monyet ini.
Meskipun telah ditetapkan sebagai darurat kesehatan global, WHO menyampaikan sejauh ini penyakit cacar monyet tergolong tidak berbahaya karena tingkat kematiannya relatif rendah dibandingkan dengan wabah lainnya. Hingga saat ini terhitung ada 12 kematian karena cacar monyet atau rasionya setara dengan 0,03% dari total penderita.
Walaupun cacar monyet relatif tidak berbahaya, namun penyakit ini perlu dikendalikan agar penularannya tidak meluas dan mutasi virus penyebab cacar monyet bisa diminimalkan. Selain itu, penyakit cacar monyet ini juga dapat menimbulkan gejala ruam dan melenting khas cacar yang menyakitkan dan juga dapat meninggalkan bekas luka cacar yang sulit dihilangkan.
Sementara itu, Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menyebutkan terdapat sejumlah protokol kesehatan (prokes) yang perlu dilakukan masyarakat guna menghindari penularan virus cacar monyet ataupun virus menular lainnya. Ia mengungkapkan kunci penting dalam pencegahan penyakit menular tersebut adalah dengan menjaga Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
"Jadi bagaimana PHBS menjadi bagian dari gaya hidup dan kebutuhan prokes, tidak hanya untuk Covid-19, tapi seluruh penyakit infeksi dan menular lainnya. Nah khususnya monkeypox ini bagi masyarakat perlu mengenali gejalanya tadi,"jelas Syahril
0 Disukai
598 Kali Dibaca
Belum Ada Komentar