Ureum. Hasil yang lebih tinggi dari normal menandakanan ginjal tidak berfungsi dengan baik atau ada hal lain seperti infeksi, dehidrasi, gagal jantung, shock, luka bakar berat, shock, antibiotik, dan makanan tinggi protein
Kreatinin. Indikator salah satu fungsi ginjal yaitu sebagai filter zat yang dibutuhkan/tidak. Lebih tinggi dari normal berarti terdapat gangguan pada fungsi ginjal
eGFR (estimated Glomerular Filtration Rate). Indikator untuk mengestimasi seberapa cepat ginjal melakukan filter terhadap darah, dimana kadar kreatinin akan mempengaruhi eGFR. Jika eGFR < 60 secara umum memperlihatkan gangguan fungsi ginjal dalam melakukan fungsi filtrasi.
Ginjal. Temuan yang paling sering adalah batu, kista simple, massa, polikistik dan hidronefrosis. 3 temuan terakhir terutama jika disertai dengan gangguan pada urine dan pemeriksaan darah. Segerakanlah ke dokter.
Ureter. Saluran saluran kemih antara ginjal dan kandung kemih. Terdapat 2 titik dengan diameter kecil, yang terkadang batu ukuran >0,75 cm akan menyumbat dan menyebabkan nyeri serta lama kelamaan terjadi penumpukkan cairan berlebih dalam ginjal (hidronefrosis).
Vesica Urinaria/Kandung Kemih. Merupakan tempat penampungan cairan yang akan dibuang, maka temuan tersering adalah infeksi, diakibatkan oleh cairan menumpuk terlalu lama di kandung kemih (biasanya saat sering menahan buang air kecil/ besar dan kurang minum)
Urethra. Saluran saluran kemih antara kandung kemih dan saluran keluar b. Terdapat 1 titik dengan diameter kecil, yang terkadang batu ukuran >0,75 cm akan menyumbat dan menyebabkan nyeri serta lama kelamaan terjadi penumpukkan cairan berlebih dalam kandung kemih maupun ginjal (hidronefrosis).
Belum Ada Komentar